“Kau tahu, tidak seorang pun jatuh cinta
dengan cara yang bisa dikendalikan. Jika iya, itu bukan cinta. Jika kau merasa
kisahmu bualan, berarti kau memang sedang jatuh cinta.” (Hal. 161)
Penulis: Stefiani
Emasurya
Emasurya
Editor: Anin Patrajuangga
Desain kover &
ilustrator: Dyndha & Lisa FR
ilustrator: Dyndha & Lisa FR
Penata isi: Lisa Fajar
Riana
Riana
Penerbit: Grasindo
Cetakan: Pertama, Juni 2015
Jumlah hal.: vi + 254
halaman
halaman
ISBN: 978-602-375-0634
Ethan
melompati beberapa tangga dan mempertipis jarak mereka. Gadis itu mulai
melambat hingga uluran tangan Ethan berhasil meraih lengan dan menarik tubuhnya
hingga terpelanting menghantam tembok. Tangan kiri Ethan bergerak lebih cepat
dan menahan kepala Chloe agar tidak terbentur. Tubuhnya mengimpit tubuh Chloe
dan menahan pemberontakan gadis itu.
melompati beberapa tangga dan mempertipis jarak mereka. Gadis itu mulai
melambat hingga uluran tangan Ethan berhasil meraih lengan dan menarik tubuhnya
hingga terpelanting menghantam tembok. Tangan kiri Ethan bergerak lebih cepat
dan menahan kepala Chloe agar tidak terbentur. Tubuhnya mengimpit tubuh Chloe
dan menahan pemberontakan gadis itu.
Tapi, kemudian Chloe tiba-tiba diam. Tubuhnya yang sejak tadi terus memberontak
secara serempak tidak membuat gerakan apa pun hingga membuat Ethan balik
tertegun. Gadis itu berbalik menatap tajam pada Ethan dan mengangkat dagunya tinggi-tinggi.
“Lakukan. Apa pun yang mungkin kau lakukan padaku, lakukan sekarang,” ucapnya
sungguh di luar dugaan hingga membuat cengkeraman Ethan melemah dan akhirnya
terlepas.
“Gadis macam apa kau ini?” Ethan menggeleng tak mengerti. Kakinya berjalan mundur
tanpa perintah, seakan membutuhkan jarak untuk pikirannya berjalan lebih
jernih. Tapi, sedetik kemudian, ia merasakan tulang keringnya ditendang
keras-keras dengan sepatu boot hak tinggi gadis itu.
“Kurasa kau memang bodoh,” ucap Chloe di tengah tawanya seraya berlari menaiki
tangga.
***
“Terdengar
menakutkan? Mungkin. Tapi menjadi gadis lemah yang berlindung di balik punggung laki – laki
tidak pernah menjadi pilihan bagi Chloe.” (Hal. 100)
Chloe,
seorang gadis mandiri yang ditempa oleh kehidupan. Besar tanpa perlindungan
ayah dan ibu membuat Chloe tidak terbiasa bergantung pada orang lain. Sayangnya
sesekali ia harus menurunkan ego setiap kali harus menemui pengacara ayahnya,
Mr. Sam, yang diserahi tanggung jawab untuk menjaga uang warisan Chloe.
seorang gadis mandiri yang ditempa oleh kehidupan. Besar tanpa perlindungan
ayah dan ibu membuat Chloe tidak terbiasa bergantung pada orang lain. Sayangnya
sesekali ia harus menurunkan ego setiap kali harus menemui pengacara ayahnya,
Mr. Sam, yang diserahi tanggung jawab untuk menjaga uang warisan Chloe.
Saat
mendapatkan kesempatan untuk terlibat dalam project
besar milik Ethan, Chloe merasa ia akan bisa hidup mandiri dan tidak perlu lagi
menggantungkan diri pada dana yang telah disiapkan oleh ayahnya. Tidak perlu
lagi menggantungkan nasib pada Mr. Sam. Tidak perlu lagi bertemu Calvin, putra
Mr. Sam.
mendapatkan kesempatan untuk terlibat dalam project
besar milik Ethan, Chloe merasa ia akan bisa hidup mandiri dan tidak perlu lagi
menggantungkan diri pada dana yang telah disiapkan oleh ayahnya. Tidak perlu
lagi menggantungkan nasib pada Mr. Sam. Tidak perlu lagi bertemu Calvin, putra
Mr. Sam.
Sayangnya,
pertemuan pertama Chloe dan Ethan adalah bencana. Membuat hubungan keduanya
penuh konflik. Namun perlahan kedekatan pun terbangun di antara mereka.
pertemuan pertama Chloe dan Ethan adalah bencana. Membuat hubungan keduanya
penuh konflik. Namun perlahan kedekatan pun terbangun di antara mereka.
Kemudian
satu persatu kebenarana terkuak melibatkan Chloe dan Ethan. Sanggupkah mereka
mengahapi hal ini?
satu persatu kebenarana terkuak melibatkan Chloe dan Ethan. Sanggupkah mereka
mengahapi hal ini?
***
“….
Mendapatkan sesuatu berarti mengorbankan sesuatu pula. Dan kau tahu… aku
percaya cinta bisa dibangun karena sebuah kebiasaan. Kau hanya perlu membuatnya
berada dalam jangkauanmu.” (Hal. 166)
Cerita
ini dibuka dengan menarik. Pertemuan pertama Chloe dan Ethan yang bak bencana
membuat hubungan keduanya penuh warna. Dan cukup menerbitkan senyum. Terutama
saat kedekatan di antara mereka mulai terbangun.
ini dibuka dengan menarik. Pertemuan pertama Chloe dan Ethan yang bak bencana
membuat hubungan keduanya penuh warna. Dan cukup menerbitkan senyum. Terutama
saat kedekatan di antara mereka mulai terbangun.
Namun
sayangnya, saat hubungan Chloe dan Ethan semakin dekat banyak adegan yang
terlalu sweet. Rasanya sulit
membayangkan ada laki – laki seperti Ethan dengan sikap dan tutur kata yang
manis.
sayangnya, saat hubungan Chloe dan Ethan semakin dekat banyak adegan yang
terlalu sweet. Rasanya sulit
membayangkan ada laki – laki seperti Ethan dengan sikap dan tutur kata yang
manis.
Hm..tentang
twist cerita udah keren. Misteri dengan sedikit unsur detektif ini membuat
cerita semakin seru. Meski sejujurnya ada beberapa hal yang bolong. Bagaimana
mungkin pelaku utama punya dana untuk itu? Kemudian apa dia hanya pelaku
tunggal? Closingnya jadi terasa ngeblunder di akhir gara – gara bagian misteri
ini.
twist cerita udah keren. Misteri dengan sedikit unsur detektif ini membuat
cerita semakin seru. Meski sejujurnya ada beberapa hal yang bolong. Bagaimana
mungkin pelaku utama punya dana untuk itu? Kemudian apa dia hanya pelaku
tunggal? Closingnya jadi terasa ngeblunder di akhir gara – gara bagian misteri
ini.
Ada
sebuah typo yang cukup menggangu. Yakni di halaman 166 dituliskan “Ucapan gila
Claire berhasil menyentak Ethan.” Saya yakin yang dimaksud adalah “…
menyentak Calvin.” Selain itu ada pula typo yang cukup fatal yakni di halaman
231. Di sana menyebutkan “Mr. Han” berkali – kali padahal yang dimaksud adalah
“Mr. Sam”.
sebuah typo yang cukup menggangu. Yakni di halaman 166 dituliskan “Ucapan gila
Claire berhasil menyentak Ethan.” Saya yakin yang dimaksud adalah “…
menyentak Calvin.” Selain itu ada pula typo yang cukup fatal yakni di halaman
231. Di sana menyebutkan “Mr. Han” berkali – kali padahal yang dimaksud adalah
“Mr. Sam”.
Tapi
keseluruhan cerita menarik. Premis tentang hubungan Chloe dan Ethan ini bagus.
Dan banyak adegan yang berhasil bikin saya senyum – senyum sendiri.
keseluruhan cerita menarik. Premis tentang hubungan Chloe dan Ethan ini bagus.
Dan banyak adegan yang berhasil bikin saya senyum – senyum sendiri.
Pilihan
menggunakan POV 3 pun cukup tepat. Ini karena membuat sudut pandang keseluruhan
konflik menjadi lengkap.
menggunakan POV 3 pun cukup tepat. Ini karena membuat sudut pandang keseluruhan
konflik menjadi lengkap.
Ini
adalah sebuah cerita cinta yang manis dan dibumbui dengan cerita misteri. 😀
adalah sebuah cerita cinta yang manis dan dibumbui dengan cerita misteri. 😀
***
Puisi
yang terinspirasi Entangling Game
yang terinspirasi Entangling Game
Hadirmu
tak terduga
Bermula dari bencana
Namun tetap memesona
tak terduga
Bermula dari bencana
Namun tetap memesona
Bolehkah
aku percaya bahwa takdir kita tertaut?
Hadirmu adalah hadiah dari-Nya
aku percaya bahwa takdir kita tertaut?
Hadirmu adalah hadiah dari-Nya
Aku
ingin percaya
bahwa aku dan kamu kelak menjadi “kita”
ingin percaya
bahwa aku dan kamu kelak menjadi “kita”
***
“Ethan
tidak pernah menyangka bahwa benar – benar jatuh cinta terasa seperti kau
gemetar berdiri berdiri di tepi tebing. Tapi, melihat orang yang kau cintai
berada di bawah sana dengan segerombol pemadam kebakaran, kau tidak bisa
berpikir dua kali untuk tidak melompat. Kau tahu bahwa satu lompatan akan
membawamu pada kematian, tapi kau percaya bahwa ia akan menangkapmu.” (Hal.
127)
***
Hai, Readers. Sesuai
judulnya, ada Giveaway di postingan ini. berhadiah 1 novel Entangling Game.
Nah, mau membaca langsung ceritanya dan membuktikan semua yang saya tulis di
review? Yuk, ikutan langkah berikut:
judulnya, ada Giveaway di postingan ini. berhadiah 1 novel Entangling Game.
Nah, mau membaca langsung ceritanya dan membuktikan semua yang saya tulis di
review? Yuk, ikutan langkah berikut:
1. Follow akun twitter
@stefiani_ema dan @atriasartika
@stefiani_ema dan @atriasartika
2. Share link giveaway
ini di twitter kamu dengan mention @stefiani_ema @atriasartika dan @grasindo_id
dengan hashtag #EntanglingGame
ini di twitter kamu dengan mention @stefiani_ema @atriasartika dan @grasindo_id
dengan hashtag #EntanglingGame
3. Jawab pertanyaan
berikut:
berikut:
“Pernahkah kamu mengalami
perkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8
kalimat.”
perkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8
kalimat.”
Sertakan data dirimu
berupa nama, akun twitter, dan email
berupa nama, akun twitter, dan email
4. Giveaway ini
berlangsung dari tanggal 8 Oktober – 14 Oktober 2015
berlangsung dari tanggal 8 Oktober – 14 Oktober 2015
5. Hanya untuk yang
berdomisili di Indonesia.
berdomisili di Indonesia.
nama: Aulia
twitter: @nunaalia
email: auliyati.online@gmail.com
Perkenalan pertama yang unik?
Ketika kelas 3 SD aku pindah rumah, dan otomatis pindah ke sekolah baru juga. Aku termasuk anak yg pendiam dan pemalu, jadi lingkungan baru bikin aku canggung, dan akhirnya aku cuma bisa memperhatikan teman-teman sekolah baru secara diam-diam, gak berani berbaur.
Pulang sekolah setelah hari pertama di sekolah baru, ada satu anak perempuan berbadan gemuk yg datang ke rumahku, dan dia tiba-tiba aja ngajak aku main sepeda. Aku sempat kaget ada orang yg tiba-tiba begitu aja bersikap ramah dan akrab seolah-olah kami udah kenal lama.
Tapi aku gak menolak ajakannya itu. Kami pun naik sepeda keliling komplek, yg anehnya tanpa mengenalkan nama satu sama lain. Dia membawa aku lewat di depan rumah teman-teman sekolah, dan mengenalkan aku kepada mereka.
Kalau diinget-inget sekarang kejadian itu aneh dan lucu juga, tapi gak tau deh apa termasuk unik? hehehe….
Nama : Nova Indah Putri Lubis
Twitter : @n0v4ip
Email : n0v4ip@gmail.com
Pertama kali masuk TK, nenek membawakan saya bekal yang isinya lupis. Sebelum masuk ke kelas gurunya menyuruh kami mengumpulkan bekal yg kami bawa. Waktu jam makan siang, guru2 membagikan bekal yg kami kumpulkan tadi. Nah, ketika saya membuka kotak bekal, isinya kok malah ayam goreng dan selang bbrp detik terdengarlah teriakan disertai tangis dari sebelah. Ternyata bekal saya tertukar dgn anak tadi krn kotak bekal kami sama dan mungkin dia menangis krn gak pernah liat makanan yg bentuknya segitiga kyk gt kali ya :D. Akhirnya, kami pun bertemu untuk menukar kotak bekal kami dan dari insiden -tertukarnya kotak bekal- itu kami jadi berteman. 🙂
Terima Kasih kak Tria ^^
Nama : Annisa Ayunda
Twitter :@annisayunda_
Email : Putri.anisa07@yahoo.com
Naik angkot,didalem Cuma ada 1 cowok pakai seragam smp deket sekolah gue, gue duduk diseberang dia dan seperti biasa gue langsung keluarin hp dan headphone dari tas. Gue dengerin lagu Greenday – Basket case pake volume sedang. Tiba-tiba gue ngerasa dilihatin dan ternyata cowok depan gue ngeliatin gue. Gue agak geer sama malu-malu tapi tetep berusaha biasa dan kecengin volume lagu. Gue udah pasang muka galak,tapi cowok ini tetep terus ngeliatin gue malah pake senyum-senyum. Sampai mau deket gang deket rumah, gue copot headphone ditelinga dan ya tuhan ternyata daritadi headphone gue belum nyambung sama HP,jadi daritadi suara musiknya itu keluar dari speaker. Cowok itu tahu gue baru sadar, dia ketawa dan bilang. “Jarang diangkot ada lagu Greenday diputer, gue juga suka Greenday” Gue Cuma bisa nyengir malu dan sampai sekarang kita sahabatan 😛
Nama : Septa Anggara
Twitter :@seivtha
Email : septaanggara@yahoo.co.id
Saya dikira cewek sebelum ketemu sama calon pacar.
Sebelumnya saya kenalan, saling ngobrol dan akhirnya memutuskan ketemuan. Pas ketemu dianya gk tahu sama aku sampai aku ngenalin diri dan nyebut namaku. Dianya langsung kaget karena dia awalnya nganggap aku ini cewek karena namaku Septa.
Maklum sih, waktu kenalan kami hanya sms dan nggak pernah telpon. kenalan juga di fb, aku gk pake foto profil asli dan juga kebetulan dia itu kakak kelas namun nggak pernah ketemu jadi bikin penasaran.
Nama : Nurdiana Gunawan
Twitter : @nurdianaanissa3
Email : Nurdianarise24@gmail.com
“Pernahkah kamu mengalami perkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8 kalimat.”
Waktu aku kenalan sama mantan pacar aku di facebook. Menurutku cukup unik ya hehe ternyata dia tetangga aku. Oh my god orang yang diam-diam aku taksir, awalnya gak ngeh karena namanya yang aku gak tahu, eh tiba-tiba pas aku nyebutin tempat tinggal ku dia bilang dia juga tinggal di kampung yang sama. Di kampung aku cuma bisa lihatin dia dan berkhayal kapan sih bisa kenalan atau ngobrol dia orang nya cuek banget ngelebihin ke cuekkannya bebek dan ya ternyata facebook mengenalkan kami, dia menyapaku dan dia bilang bahwa dia adalah dia otomatis aku senang.. hihi malah curhat jadinya
Nama: Arini Angger
Twitter: @ariniangger
Email: ariniangger@gmail.com
“Pernahkah kamu mengalami perkenalan pertama yang unik?”
Pernah, ini untuk pertama kalinya ya mungkin mengalami perkenalan yang aneh namun unik. Sebenarnya berawal dari sebuah acara talkshow music yang saya datangi saat itu. Saya bersama teman saya dan tak mengenal siapa pun yang ada disitu, kami mencoba nekat untuk ikut dalam acara tersebut karena ada sebuah band kenamaan yang ingin kamu tonton pada saat itu. Saya mencoba mulai berkomunikasi untuk sekedar menanyakan “Hai, kamu darimana? Kenalkan aku Arini.” Dengan senyuman, dengan begitu jurus yang ampuh untuk mengenal beberapa orang yang ada dilingkungan acara tersebut, kita terus berdiskusi sampai akhirnya acara dimulai. Namun, yang aneh dengan satu orang yang baru saya kenal beda usia namun sangat nyambung untuk diajak ngobrol, ya walau awalnya agak sedikit malu- malu. Lama kelamaan saya sering chat dengan dia hingga akhirnya kami berteman dari pertemuan tersebut, layaknya seorang kawan pena lama bukan?
Hingga sekarangpun saya masih berhubungan akrab dengannya, nah sejak saat itulah saya mulai bisa beradabtasi dengan lingkungan luar. Dengan memberanikan diri, semua akan bisa kau jelajahi.
Nama: Anggita Dewi
Twitter: @anggitarav
email: ravinaanggita@gmail.com
“Pernahkah kamu mengalami perkenalan pertama yang unik?"
jadi pas lagi di bandara ke starbucks dulu, dan disitulah awalnya.
aku ngeliat cowok di belakangku, dia lagi ngeliat ke papan daftar coffe gitu mau pesan minum apa.
pas aku perhatiin baik-baik ternyata itu Mikha Angelo, idola aku.
aku teriak histeris sambil loncat-loncat, dan mungkin karena dia sering ketemu fans kayak gitu, dia cuman ketawa.
baru aku sadar kalo jadi perhatian orang banyak, dan aku berhenti sambil jabat tangan sama mikha.
aku kenalin diri sama asalku, dan baru sadar ternyata aku masih di depan kasir ngga mau pergi.
dan ternyata keburuntunganku ngga sampai distu aja, aku satu pesawat dan pas dia lagi manggung di kotaku, dia masih hafal namaku.
how lucky i am<3
nama : erin
twitter : @RinShoak
e-mail : tomoyo.rin@gmail.com
Perkenalan unik ya mba. aku tidak tahu ini unik atau tidak, yang pasti menurut ku ini langka.
2010, pertama kali masuk kuliah, waktu itu aku kepagian dan ada anak berdiri depan kampus,aku cuma nanya "Belum buka ya?" Setelah ngenalin nama. nama doang.tok. ta ada perbincangan lain,diam membisu kaya baru pertama jadian bingung mau ngomong apa. Eh, taunya cewek itu satu jurusan dan satu kelas dengan ku. Awalnya kita biasa aja. Lama – lama jadi sahabat. Dan setelah lulus ada fakta unik yang menarik aku di diagnosa mengidap penyakit yang sama dengannya. Dan lebih uniknya penyakit ini adalah penyakit keturunan. Entahlah, tapi aku tahu bagaimana menderitanya dia ketika kesakitan. Karena dia aku tahu obat-obatan apa yang harus aku minum ketika kesakitan.
Takdir Tuhan yang terkadang aku pikir mengerikan. Ya, Remathoid Atritis penyakit langka yang belum ada obat penyembuhnya, termasuk operasi.-True Story
Nama : Agatha Vonilia Marcellina
Twitter : @Agatha_AVM
Email : agathavonilia@gmail.com
“Pernahkah kamu mengalami perkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8 kalimat.”
Sewaktu SMP sih ceritanya, ada seorang cowok dia itu item, pendiam, nggak terlalu pandai juga dan suka marah-marah nggak jelas. Nah, aku ntu benci banget sama dia dan nggak mau pernah kenal sama tuh cowok. Saat pengambilan rapor, mama tuh cowok duduk di sebelah mamaku dan si mama saling bertukar nomor telepon rumah agar anaknya lebih gampang kalau tanya-tanya tugas ke aku. Setiap jam dan setiap hari ntu cowok telepon dan nanyain tugas, tapi lama-kelamaan aku udah biasa. Aku mulai sadar kalau dia nggak seperti yang aku kira. Setelah SMP, kami bersekolah di sekolah yang berbeda dan baru ketemu 10 tahun kemudian. Selama 10 tahun itu, kami juga saling berkomunikasi lewat media sosial tanpa melakukan pertemuan sama sekali. Kami baru ketemu setahun lalu, saat dia jemput aku sepulang ngajar di bawah rintikan hujan. Mungkin ini yang disebut 'benci jadi cinta' karena aku telah jatuh cinta kepadanya, sahabatku. 🙂
Nama: Safitri Ariyanti
Twitter: @safitriariyanti
Email: safitriariyanti@gmail.com
Jawaban: Aku gak tau ini unik atau nggak, tapi kurasa ini tidak biasa deh. Hehe
Dia adalah gadis yang merebut hati pacarku. Ketika mantanku masih pacaran denganku, dia menyukai gadis itu dan karenanya aku putus dengan pacarku. Setelah kurang lebih satu bulan gadis itu pacaran dengan mantanku, dia mengirimiku pesan ke inbox facebookku dan meminta maaf atas apa yang terjadi dan mengajakku berkenalan. Lalu, kami saling bertukar nomor ponsel, saling bertukar cerita lewat pesan singkat dan saling bertanya kabar. Rupanya, setelah aku mengenalnya, dia gadis yang cukup baik dan aku merasa beruntung bisa mengenalnya meski melalui cara yang tidak menyenangkan. Kusebut tidak biasa karena biasanya perempuan remaja akan bermusuhan jika itu menyangkut satu lelaki yang sama-sama mereka cintai. Tapi, kami malah berteman karena hal itu, bukan bermusuhan kemudian saling olok-olokan seperti yang lain. Sayangnya, beberapa bulan kemudian, gadis itu malah putus dengan mantanku karena mantanku menyukai gadis yang lain (lagi).
Nama: Nadia Puspaningtyas A.
Twitter: @Nadia48nafla
E-mail: nadia.puspaningtyas@yahoo.com
Pernah dan ini terjadi waktu aku masuk hari pertama sebagai murid MAN. Waktu masuk ke kelas, aku sempat bingung mau duduk dimana. Akhirnya aku duduk asal-asalan aja, ternyata aku duduk sama seorang cewek inisialnya H. Kejadian yang paling unik itu waktu hari kedua masuk sekolah bersamaan dengan MOS, aku duduknya tidak sama seperti kemarin. Aku duduk di belakang sebelah sama cewek tapi beda orang.
Waktu aku lagi mau ke kantin, aku manggil si H buat jajan bareng. Tapi waktu tak panggil-panggil kok nggak nengok, aku deketin wajahnya agak beda, bingung aku. Dan ternyata apa coba yang sebenarnya? si H ini punya K.E.M.B.A.R.A.N betapa shoknya diriku -_-''\, tapi dari kejadian itu, aku dan si kembar jadi teman selama sekolah di MAN ;D.
nama: Visca Apriliyanti
twitter:: @Visca_Apr
e-mail: apriliyantivisca@yahoo.com
“Pernahkah kamu mengalami perkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8 kalimat.”
"aku ga tau ini unik apa gak, aku pernah kenalan sama orang yang satu fandom sama aku lewat facebook. jadi di fandom yang aku ikuti itu ada kayak kelas masing-masing idola. share tentang seputar idola terus ada pertanyaan seputar idola kita juga. nah pas waktu itu aku kepilih jadi sekretaris yang setiap seminggu sekali mesti ngabsen temen-temen aku. diantara mereka aku kenalan dan alhamdulillah sampe sekarang masih temenan. kalo ga salah juga udah 5 tahunan kita temenan tapi ga pernah ketemu satu sama lain, kepisah jarak yang jauh 😀 "
Nama : Eni Lestari
Twitter : @dust_pain
Email : shinra2588@yahoo.com
“Pernahkah kamu mengalami perkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8 kalimat.”
waktu MOS aku pernah dihukum sama kakak kelas buat menyatakan cinta sama cowok di kelas lain. sumpah, itu hukuman ter-absurd yang pernah aku dapet. tapi, karena harus dilakuin, akhirnya aku seret cowok cakep yang kebetulan duduk di bangku paling belakang. aku mohon2 sama dia biar aku bisa menyelesaikan hukumanku. sambil buang rasa maluku, aku ngungkapin kalo aku jatuh cinta sama dia, padahal tau namanya aja gak, hahahaha. ajaibnya, waktu selesai MOS dan lagi nunggu giliran ambil seragam, ternyata aku sama dia satu kelas dan nama kita sama2 berawalan huruf E. langsung deh aku sama dia ketawa-ketiwi gak jelas sambil ngomong, "ternyata kita sekelas ya." buatku itu perkenalan yang aneh, absurd, tapi berujung sesuatu yang memorable banget! 😀
Nama : Eka Sulistiana
Twitter : @ekasulistiana24
Email : ekasulistiana2412@yahoo.co.id
Jawaban :
Pernah, waktu kenalan sama teman baikku. Saat itu, aku dan dia sama-sama lagi nunggu angkot dengan tujuan yang sama pula. Setelah angkotnya tiba, aku mempersilahkan dia untuk naik terlebih dahulu. Dia terlihat kesulitan membuka pintu angkot itu. Akhirnya, aku membantunya, dan dengan sekali coba, aku berhasil. Lalu, ketika sudah sama-sama duduk manis di angkot, aku memberanikan diri untuk memulai percakapan dengan perempuan itu. Setelah saling tanya ini itu, aku tahu beberapa hal mengenai dia yang ternyata adalah gebetan pacarku dulu, yang sering aku kepoin facebook-nya. Wah, ternyata angkot itu perantara bagi kami untuk bertemu, berkenalan, hingga berteman baik seperti sekarang ini.
Rini Cipta Rahayu
@rinicipta
Rinspiration95@gmail.com
Kisah perkenalan yang unik pernah ku alami dengan seorang teman dekat om ku. Dia dan om ku berkuliah di kampus dan jurusan yang sama, sepertinya sih masih PDKT jadi semua anggota keluarga terdekat om di add friend Facebook sama kakak itu termasuk aku. Obrolan kami sebatas di FB lah, karena jarak kami berjauhan berbeda kabupaten. Suatu saat aku ada kemah mewakili sekolah di kabupaten tempat kakak itu tinggal, iseng aku cerita dengan dia dan akhirnya dia menemuiku di tempat kemah. Kami banyak ngobrol, dia orangnya seru dan memiliki tgl lahir yang sama denganku. Kami seperti sudah kenal lama padahal baru pertama kali itu bertemu di dunia nyata. Sayangnya, sekarang baik omku dan kakak itu sudah menikah dengan orang lain, mungkin gak jodoh tapi aku dan dia tetap berhubungan dengan baik.
Rini Cipta Rahayu
@rinicipta
Rinspiration95@gmail.com
Kisah perkenalan yang unik pernah ku alami dengan seorang teman dekat om ku. Dia dan om ku berkuliah di kampus dan jurusan yang sama, sepertinya sih masih PDKT jadi semua anggota keluarga terdekat om di add friend Facebook sama kakak itu termasuk aku. Obrolan kami sebatas di FB lah, karena jarak kami berjauhan berbeda kabupaten. Suatu saat aku ada kemah mewakili sekolah di kabupaten tempat kakak itu tinggal, iseng aku cerita dengan dia dan akhirnya dia menemuiku di tempat kemah. Kami banyak ngobrol, dia orangnya seru dan memiliki tgl lahir yang sama denganku. Kami seperti sudah kenal lama padahal baru pertama kali itu bertemu di dunia nyata. Sayangnya, sekarang baik omku dan kakak itu sudah menikah dengan orang lain, mungkin gak jodoh tapi aku dan dia tetap berhubungan dengan baik.
nama: Noer Anggadila
twitter: @noeranggadila
email: noeranggadila27@gmail.com
Ada satu perkenalan yang menurutku sedikit menggelikan, jadi ceritanya pas awal-awal jadi siswi kelas XI, otomatis punya kelas baru dan kawan baru. Nah suatu ketika pas mau masuk kelas aku melihat orang yang berjalan memunggungiku, dari belakang aku kira adalah temanku yang dulu pernah satu kelas. Aku panggil sekali, dia gak noleh, dua kali, tetep jalan tanpa lihat ke aku, dan yang ketiga akhirnya dia noleh, nah! disitu aku baru sadar kalau yang aku panggil bukan teman yang aku kenal, setelah itu minta maaf canggung sama orang tersebut dan kita pun meneruskan tujuan masing-masing. Beberapa hari kemudian aku sadar kalau orang yang aku salah panggil namanya adalah teman baru di kelas XI, satu kelas sama aku, setelah kejadian itu kita gak canggung lagi hehe malu ><
Nama : Veny
Twitter : @yutakaNoYuki
Email : himurasora@yahoo.co.id
Saya berkenalan dengan seorang cewek di sebuah acara komunitas. Awalnya cuma ngobrol biasa eh ternyata kita punya banyak kesamaan apalagi sama-sama menyenangi band Jepang. Bukan hanya genre musik yang biasa tapi genre berbeda yang agak jarang diminati sama orang lain. Wah, jadi punya temen ngobrol yang nyambung nih 😀 Tapi yang bikin agak kaget ternyata dia anti terhadap salah satu band Indonesia yang malah saya senangi. Hahaha, unik nih pertemanan kami, di satu sisi punya kesukaan terhadap satu hal tapi disisi lain ternyata dia benci banget sama hal yang aku suka. Tapi alhamdulillah sampai sekarang kami masih berteman akrab.
Nama : Velika Natalia
Twitter : @VelikaNatalia
Email : fransis93.sis.lia@gmail.com
Perkenalan pertama, hampir smua wajar disetiap perkenalanku. Jaman SMA, awal bertemu pasti sok basa basi dulu, ketawa ga jelas, tanya nama, yang heran pasti lupa tanya contact. Udah gitu besoknya pakai lupa nama dia siapa, cuma wajah yang diinget-inget samar baru pertama. Eeh besoknya ketemu lagi karna satu grub di mos ternyata, sok ngebahas2 tugasnya, pas ribet diending baru tanya nama lagi dan kontak. Pas udah seneng dapet temen baru bagi tugas mos, dihari ketiga engga nongol tu anaknya, HEeDeehH… Emosi Jiwa!! Pas dirolling kelas, ternyata ga sekelas ga nemu wajahnya dikelasku. Ternyata dia anak unggulan dan dengan segala pesonanya menyombongkan diri. "Awal yang penuh senyuman, diperjalanan belum tentu berakir dengan jodoh pertemanan shabat atau pacar".
TerimaKasih sudah membaca
GA #EntanglingGame
Nama: Putri Prama Ananta
Akun twitter: @PutriPramaa
Email: anantaprama@yahoo.co.id
“Pernahkah kamu mengalami perkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8 kalimat.”
Entah ini unik atau tidak, tapi bagiku ini unik. Aku bertemu dengan temen yang sekarang merangkap sahabatku empat tahun yang lalu ketika tes masuk SMP (saat itu masih ada sekolah RSBI, jadi ada sekolah yang mengadakan tes masuk). Ketika tes psikologi, aku diejek habis-habisan karena nggak bisa menghafal 12 kata, padahal dia sama sekali nggak kenal aku. Kemudian, pada saat tes wawancara berbahasa Inggris, dia ngejek aku (lagi) karena sesuatu yang yang lebih sepele, yaitu: aku nggak tahu caranya buka pintu. Selanjutnya, pada saat tes komputer, dia ngelirik-lirik dengan raut pasrah (yang belakangan kuketahui karena saat itu dia masih belum terlalu paham dengan MS. Word). Kita berdua diterima, tapi tidak sekelas pada saat kelas tujuh. Lalu, kelas delapan, kita sekelas dan dia masih tetep suka ngejek alias godain alias ngibulin aku sampai sekarang. Sayangnya, sekarang dia menjadi lebih pendiam dari sebelumnya, entah karena apa, sekarang dia nggak mau cerita–jadi kangen kekonyolannya dulu. :3
Nama: Aya Murning
Twitter: @murniaya
Email: Aya Murning
Dulu waktu jaman SMP temen-temenku sering mampir ke rumah sepulang sekolah nemenin aku karena sampai sore rumahku kosong nggak ada orang lantaran orangtuaku masih kerja dan saudara-saudaraku juga pulang sore. Sudah seperti rumah mereka sendiri deh mau main atau mau makan atau mau tidur juga boleh. Lalu pada suatu malam aku nerima telepon dari seorang lelaki yang tertuju buatku, dan ternyata dia adalah si kakak kelas ganteng nan jenius yang baru pindahan dari dusun itu. Tiba-tiba dia bilang kalau dia nggak kenal sama aku, nggak tahu yang mana aku, nggak suka sama aku, dan nolak aku mentah-mentah. Rupanya salah satu temanku usil nelpon ke rumah kakak itu pas aku lagi tidur siang dan mengaku kalau yang nelpon itu aku sekaligus memberi tahu dia nomor telepon rumahku, padahal sebenarnya dia sendiri yang suka sama kakak itu, kenapa bawa-bawa aku? Akhirnya besoknya aku minta ketemu sama kakak itu di sekolah buat ngelurusin semuanya dan bilang aja terus terang kalau aku udah jadi korban dari keusilan temenku, dan untunglah dia mau mengerti dan memaafkan. Selama ini aku nggak pernah kenal dia secara personal, ya cuma tahu dia sebagai kakak kelas pindahan yang pintar, cakep, tinggi, putih, tapi kurus kayak lidi atau pentol korek api. Setelah semuanya clear, kemudian di situ pula kami baru kenalan secara resmi dengan berjabat tangan. 🙂
Naning Pratiwi
@chesleas_lovers
“Pernahkah kamu mengalami perkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8 kalimat..
Belum…
Berhubung terlalu banyak menenggelamkan diri sama buku jadinya ngga pernah dapet kenalan. Hhihihihih
Nama : Trias Nurilani
Twitter : @rilanpotter
E-mail : trias_lucu@ymail.com
Kenalan yg paling unik yg pernah aku alamin yaitu waktu aku di asrama. Jd tuh klo kita mau kenalan ke senior atau ke teman, kita harus nyebutin nama lengkap, nama asrama & no kasur kita, setelah itu di akhirnya kita bilang "berkenankah kakak berkenalan dengan saya" sampai yang kita ajak kenalan bilang "iya" baru deh boleh kenalan
Nama : Afika Yulia Sari
Twitter : @afikayulia
Email : afikayuliaakb@gmail.com
Waktu itu aku belajar sekaligus sekolah dipondok pesantren didaerah jawa, aku yang sedang mencari kitabku yang keselip entah kemana menyuruh temanku ke mushola duluan. Setelah ketemu kitabnya aku lari kocar kacir menuju mushola karena tak ingin terlambat dan dengan spontan aku ngerem mendadak karna dari arah lain pun seorang lelaki juga berlari. Kalau saja aku tidak berhenti, insiden tertabrak bisa terjadi, sekilas dia memandangku, aku pun begitu. Setelah didalam mushola, aku yang lagi fokus fokusnya ngisi kitab, tiba-tiba ada yg melempariku buntelan kertas kecil, aku tidak peduli, tapi bukan hanya sekali sampai ketiga kalinya aku mencoba membuka kertas itu, seperti ini tulisannya "Hai, cewe bertotol-totol" ya memang pada saat itu aku sedang memakai kemeja polkadot. aku melirik kekanan kekiri, tidak ada satupun orang yang mencurigakan semua fokus sama kitabnya masing". Untuk keempat dan kelima kalinya aku mengetahui siapa yang membuat ulah, lelaki yang hampir tertabrak denganku saat ingin ke mushola, ditulisan terakhirnya dia menuliskan email pribadinya. Aku tau sedari tadi pengurus pondok yang merupakan kaka senior melihatku dengan tatapan sinis, karena takut ketauan, aku pun mengumpulkan kertas" tadi.
Hingga hari-hari berikutnya aku lebih sering melihat dia ada dimasjid putra ketika pulang sekolah karena sebelumnya dia tidak pernah ada disana dan sampai akhirnya kita semakin dekat dan dekat.
Nama : Mega Widyawati
Twitter : widy4_w
Kota Nganjuk
Pertanyaan:“Pernahkah kamu mengalamiperkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8 kalimat.”
Suatu aku pergi ke Keraton Yogyakarta saat tour sekolah. Aku berjalan dengan teman-temanku di area pertunjukan seni tari. Di situ aku bertemu dengan seorang bule laki-laki. Dan aku menyempatkan diri untuk berkenalan dengannnya. Hal pertama yang kulakukan langsung minta foto dengannya. Ku ajak selfi si bule itu,dan juga meminta foto pada teman ku Ira untuk memotokan aku dengan vule ganteng nan unyu-unyu. Ku lihat dari wajahnya, kira-kira usia 19 tahun. Dan karena si bule sedang terburu-buru ia berpamitan sopan meninggalkanku. Bodohnya aku, kenapa tak bertanya Namanya, Asal negaranya, Nomer Ponselnya juga kalo bisa.
hehehe itulah hal menyenangkan dari perkenalan singkatku yang belum sempat 2 tahun yang lalu, yang sampai sekarang masih terkenang… ^_^
Nama : Isqi Noor Hamdani
Twitter : @Isqi_Noor
Email : isqite@gmail.com
Perkenalan paling unik adalah ketika aku menjadi salah satu anggota paduan suara di sekolah. aku kenal dengan seorang perempuan karena sebuah puisi. aku ditunjuk membacakan puisi bersama dia. dari situ, aku dan dia sering komunikasi setiap hari. dan sampai sekarang muncul sebuah perasaan yang berbeda di hatiku terhadap dia.
Nama: pramestya
twitter: @p_ambangsari
email: pramestya23@gmail.Com
Aku baru masuk SMA, punya watak sulit gaul. Makanya aku sering bersikap cuek. Tiap berangkat sekolah, jalan kekelas sambil masukin tangan ke saku, pandangan lurus kadang nunduk. Kurasa ekspresiku biasa aja. Tapi tiba-tiba ada anak SKSD yg sering nyapa. Tetep kucuekin.
Mungkin dia gregeten terus ngajak kenalan, ngomentarin gayaku jalan, ekspresiku, dsb.
Ternyata dia udah tau namaku. Ya aku bingung, siapa sih dia? Langsung aku tanya, "Siapa ya? Kenalan yuk!" (nada suara dibuat mbanyol kayak bences biar dikira ramah. Soalnya dia udah negthink dulu.)
Dia jawab, "Aku Visa,"
Aku balas sambil jabat tangan, "Aku Ben"
Dia bingung 😀 terus aku meminta hal agar rencanaku berhasil, "tanyain nama panjangnya dong!"
Dia ngikutin permintaanku "kepanjangannya?"
"BENZOAT!!" setelah itu aku langsung ngacir. Ga suka sama orangnya. Sampai sekarang dia masih sering SKSD, padahal sering kucuekin.
Ide nama itu kubuat waktu belajar kelompok kelas 9 dulu. Materinya tentang benzoat mulu, jadi aku dan sahabatku buat skenario perkenalan kayak gitu.
Nama : Devira Andrawina
Twitter : @devirandrawina
Email : devirandrawina22@gmail.com
Awalnya, aku kenalan sama salah satu author disitus ffn yang kebetulan juga suka bikin ff difandom yang sama kayak aku. Pas kita udah akrab sekali, bahkan kita sering curhat ttg kehidupan pribadi dan saling tukeran nomor telpon, aku sama dia sama sama belum tau nama asli kita masing2 (karna acc ffn dibuat pake nama samaran). Lalu, beberapa minggu atau bulan kemudian aku kenalan sama salah satu temen aku disekolah, kita gak sekelas tapi kita sama-sama suka anime jadi ya ngerasa nyambung gitu ngobrolnya. Dan saat dia bilang "lo ada pin atau id line gak? Kalo ada minta dong, biar bisa ngobrol2" yaudah, aku id line aku ke dia dan pas dia udah masukin id line aku dia tiba tiba kaget bgt pas ngeliat status line aku itu nama acc ffn aku, trus dia langsung bilang "lo nami(nama samaran aku diffn)?" aku jawab "iya, kok tau?" dia langsung nyengir dan bilang "gue el(nama samaran dia diffn)" aku kaget parah dan langsung bilang "masa? Kok bisa?" dia langsung jawab "mana gue tahu." dan kita langsung ketawa-tawa gajelas.
Ya, dan dari situ kita kenalan secara nyata dan sampe sekarang pun hubungan kita masih baik.
Nama: Angelina Arum Wulandari
Email : angelina_arum@yahoo.com
Twitter: @angeliaaw249
Link share: Check out @angeliaaw249's Tweet: https://twitter.com/angeliaaw249/status/653770921665101825?s=09
“Pernahkah kamu mengalami perkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8 kalimat.”
Iya, pernah *pipi memerah* hahaha. Jadi aku dulu waktu kelas 2 SD itu ada temen cowok satu kelas yang mukanya manis banget. Ya namanya anak kecil yang masih polos pingin kenalan dong ya. Akhirnya waktu itu aku sama dia main di kelas, kejar-kejaran berdua itu pun kita belum kenalan tapi si dia bilang "kamu itu ya, kita belum kenal aja udah main kejar-kejaran" dan aku hanya ketawa. Terus habis itu kita di dudukin sebelahan, akhirnya kita berkenalan dan hebatnya lagi waktu itu aku baru pilek *ini menjijikan*. Jadi aku buang itudi kelas *kan masih kecil* sambil senyum ke si dia aku bilang "aku baru pilek hehehe". Beneran deh aku itu ngomong tanpa malu sedikitpun. Mukanya si dia tuh bingung, jijik, mau ketawa, dll. OMG itu kenalan macam apa bwahahahah sampe sekarang aku masih mikir, dia jijik gak sih waktu aku kayak gitu ahahahah.
itu aja deh kak, makasih😁
Nama : Ken
Twitter : @orion____
Email : kenastridd@gmail.com
Q : “Pernahkah kamu mengalami perkenalan pertama yang unik? Jika iya, coba ceritakan dalam maksimal 8 kalimat.”
A : Kala itu, saya dan—sebut saja—C mendapatkan tugas untuk menjadi pengurus dan pengisi acara perpisahan SMP, yang membuat kami harus sering pulang terlambat untuk latihan sepulang sekolah.
Saat itu, setelah selesai latihan, ada seorang teman C satu kelas yang mendatangi saya dan memberikan walkman ke tangan saya dengan serta merta karena dia sudah keburu dijemput oleh pacarnya—cih!—sambil minta tolong pada saya untuk mengembalikan walkman itu pada C. Karena saya juga tanpa sadar mengiyakan, selepas latihan, saya benar-benar menunggu C sambil duduk-duduk di pos satpam di bawah tangga menuju ruang komputer di lantai dua—duh, saya masih ingat tempatnya lol.
Bosan menunggu si C yang tak kunjung menampakkan diri, saya iseng-iseng memainkan walkman yang sedari tadi nganggur itu—selain karena penasaran lagu macam apa yang ada di kaset di dalam walkman tersebut. Dan—olalala—tanpa saya duga, lagu yang ada di dalam kaset itu adalah lagu-lagu band asal Jepang yang sangat saya gandrungi kala itu, L’Arc~en~Ciel. Saking asiknya menikmati lagu-lagu dalam kaset, saya sampai lupa kalau itu walkman orang dan tetap asik bersenandung, tanpa sadar kalau di belakang saya sudah ada si C.
Dari belakang, dia tiba-tiba bertanya, “Kamu…suka Laruku juga?” 🙂
Dan dari pertemuan ini, kami akhirnya berkenalan dan sempat dekat—sebagai sahabat—selama beberapa tahun yang meski akhirnya harus terpisah juga karena kami melanjutkan ke SMA dan universitas berbeda 🙂
Terima kasih giveaway nya kak Tria 🙂
Nama : Leny Hermi
twitter : @Lenny66677291
email : lenyhermi@gmail.com
Perkenalan dengan sahabat terbaik di SMP. Waktu mos kesannya biasa saja. Setelah itu bagi kelas. Dan ternyata aku satu kelas dengannya. Setelah itu barulah aku mengenalnya lebih dekat. Kami satu kelas hanya dua tahun saja. Sekarang kami tidak pernah bertemu lagi. Itulah perkenalan ku dengan sahabat ku yang terbaik.