Wah,
sudah tanggal 6 September. Itu berarti tepat setahun saya berkenalan dengan
suami. Saat itu saya menjadi moderator dalam sebuah acara bedah buku dan suami
datang untuk meliput acara tersebut.
Ini
adalah setahun yang penuh berbagai hal yang menarik. Setahun yang penuh
penyesuaian. Kami masih terus belajar saling mengenal. Karakter kami yang
bertolak belakang pun menjadi perekat sekaligus pemisah. Ada kalanya sikap
cueknya membantu saya mempertahankan kewarasan, namun ada kalanya sikap
santainya menguji kewarasan. He..he.. Sekarang saya mengerti kenapa cinta dan
benci adalah dua hal yang berhimpitan, sangat mudah menyebrang ke sisi lainnya.
Setahun
ini terasa cukup panjang sekaligus singkat. Waktu berlalu dengan cepat saat
persiapan pernikahan yang tahu – tahu sudah di depan mata. Empat bulan yang dia
butuhkan untuk meyakinkan diri memilih saya sebagai pendamping dan melibatkan
keluarga kami dalam prosesnya. Dan pernikahan yang berlangsung 8 bulan setelah
perkenalan pertama. Berlalu dengan cepat. 
Tapi
ada juga masa di mana waktu terasa panjang. Saat kondisi memaksa kami berkawan
dengan jarak. Katanya, “Mumpung kita masih muda. Sakit – sakitnya kita tanggung
sekarang saja. Biar setelah ini kita nggak akan pisah lagi.” Ha..ha.. dasar
logis. Mana pernah meributkan hal – hal berbumbu perasaan seperti saya.
Ha..ha..
jadi ingat sejak dulu suami selalu berkata, “Dasar orang yang berumah di atas
awan,” saat tidak habis pikir dengan sikap saya yang cenderung perasa dan emosional. 
Ah,
terima kasih untuk setahun ini. Dan mohon pengertiannya di waktu – waktu
mendatang ya, suami tersayang. Termasuk pengertian untuk tumpukan buku yang
menguras dompet dan sering mengalihkan perhatian saya 😀
***
Ok,
untuk berbagi kebahagiaan ini, saya ingin menghadiahkan Antologi Jomblo: Prinsip atau Nasib. Di dalam buku ini ada salah
satu tulisan saya. Tulisan yang merupakan sepenggal cerita tentang kisah saya
dan suami. Tulisan yang saya buat sebelum suami secara resmi datang melamar ke
rumah. Tulisan yang mungkin bisa menjawab sedikit pertanyaan orang – orang
tentang awal mula saya nge-blog dan kenapa tahu – tahu sudah nikah aja. 😀

Baiklah.
Ingin menjadi 1 (satu) orang yang beruntung mendapatkan buku Antologi Jomblo: Prinsip atau Nasib
ini? Ikuti langkah – langkah berikut:

1.      Follow
akun twitter @atriasartika

2.      Share
link giveaway ini di twitter dengan mention @atriasartika dan @penerbitindiva pakai
hashtag #RememberSeptember plus mention teman kamu untuk ikutan ya. (jumlah
mentionan tidak mempengaruhi penilaian. Sekali wajib. Lebih dari sekali tidak
masalah)

3.      Jawab
pertanyaan berikut di kolom komentar

“Bagimu
Jomblo itu karena Prinsip atau Nasib? Kemukakan alasanmu ya :)”

Jangan
lupa sertakan data dirimu berupa: nama, akun twitter, dan e-mail.

4.      Giveaway
ini berlangsung 6 – 12 September 2015

5.      Giveaway
ini hanya untuk yang berdomisili di Indonesia.